Jawaban:
Power Bank ini memang sekarang sangat ngetop, kebanyakan orang yang memiliki smartphone/tablet menggunakannya untuk backup men-charge baterai ketika tidak ada colokan listrik. Merk dan kapasitasnya pun bermacam-macam, termasuk juga kualitas dan harganya.
Mudah
sekali kita menemukan kapasitas powerbank yang sama, tetapi harganya
berbeda cukup besar. Banyak faktor yang mempengaruhinya. Misalnya apakah
sungguh kapasitas baterainya sesuai dengan yang tertulis di label.
Baterai jenis apa yang digunakan di dalamnya. Rangkaian pengaman apa
yang disiapkan untuk menjamin besaran arus yang masuk ke smartphone,
apakah ada teknologi penghenti otomatis charging ketika sudah penuh dan
lain-lain.
Sejatinya, powerbank itu harus memiliki pengaman yang
menjamin kalau arus hanya bisa keluar dari powerbank ke ponsel, bukan
terbalik. Untuk mengisi daya powerbank sendiri, biasanya sudah
dipisahkan slot pengisiannya, berbeda dengan slot untuk mengeluarkan
arus.
Jadi kemungkinan pada kasus Anda, powerbank yang digunakan kurang bagus kualitasnya, sehingga arah pengisian malah sebaliknya.
Terkadang juga ada arus yang keluar dari powerbank tidak cukup besar, sehingga ketika dilakukan penge-charge-an, daya yang digunakan smartphone lebih besar dari yang di-supply powerbank, sehingga baterai smartphone tetap berkurang atau habis.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar